AzzuryTech Insights For A Better Life
machine learning

Mengenal Lebih Dekat Machine Learning Developer

Mengenal Lebih Dekat Machine Learning Developer
3 min read
#machine learning#machine learning developer#machine learning training

Halo sobat, pada artikel ini kita akan bahas lebih detail mengenai machine learning developer mulai dari pengertian, peran, skill yang dibutuhkan, hingga contoh penerapan machine learning.

Apa Itu Machine Learning Developer?

Machine learning developer adalah profesi yang fokus membangun sistem kecerdasan buatan dengan metode machine learning. Mereka bertanggung jawab mengembangkan model ML yang akurat dan scalable untuk menyelesaikan permasalahan dunia nyata.

Secara spesifik, pekerjaan seorang ML developer meliputi:

  • Mengumpulkan, memproses, membersihkan dataset
  • Melakukan exploratory data analysis
  • Memilih dan menerapkan algoritma ML sesuai kebutuhan
  • Melatih (training) model ML agar akurat dalam prediksi
  • Mengevaluasi performa model dan melakukan improvement
  • Deployment model ML agar bisa digunakan user
  • Monitor dan update model ML secara berkala

Nah, itu dia garis besar tugas seorang machine learning developer/engineer. Pekerjaan yang kompleks dan mencakup disiplin ilmu data science, software engineering, matematika, dan bidang lainnya.

Untuk bisa menjadi ML developer handal tentu dibutuhkan persiapan dan pembelajaran yang solid.

Skill yang Dibutuhkan Machine Learning Developer

Karena cakupan pekerjaannya luas, seorang ML developer dituntut memiliki hardskill dan softskill di bidang-bidang berikut:

Programming

  • Bahasa pemrograman Python, R, Scala, Lisp, C/C++, Javascript
  • Framework ML seperti Tensorflow, PyTorch, Keras, Scikit-Learn
  • Web framework Django, Flask, FastAPI
  • Version control Git, Github
  • Tools engineering Docker, Jenkins, bash

Matematika & Statistik

  • Aljabar linear, kalkulus, analisis numerik
  • Statistik, probabilitas, PCA, optimasi convex
  • Regresi, klasifikasi, klustering

Data & ML

  • Pengolahan data mentah, ETL, preprocessing
  • Eksplorasi data, visualisasi, feature engineering
  • Algoritma machine learning supervised/unsupervised
  • Evaluasi model, hyperparameter tuning
  • Deployment model ke production

Bisnis & Domain

  • Memahami permasalahan bisnis yang diselesaikan
  • Berpikir analitis mengenai data

Softskill

  • Komunikasi
  • Kolaborasi
  • Problem solving
  • Pengambilan keputusan
  • Pembelajaran mandiri

Nah, itu dia beberapa skill penting yang diperlukan untuk menjadi ML developer. Tentu saja tidak perlu menguasai semuanya secara instan. Pelan-pelan belajar dan terus tingkatkan skill di bidang yang disukai.

Setelah memahami peran dan skillnya, selanjutnya kita bahas contoh penerapan machine learning di dunia nyata.

Contoh Penerapan Machine Learning

Berikut beberapa contoh kasus yang dapat diselesaikan dengan machine learning:

1. Pengenalan Wajah

Teknologi pengenalan wajah seperti Face ID pada smartphone memanfaatkan machine learning classifier. Model dilatih menggunakan ribuan sampel citra wajah dan fiturnya. Kemudian ketika digunakan, model memprediksi kecocokan wajah pengguna dengan data latih.

2. Deteksi Penyakit

Model ML dilatih menggunakan data berupa foto rontgen, MRI atau CT-Scan pasien yang sudah diberi label penyakit oleh dokter. Setelah akurat, model ini bisa membantu para dokter mendeteksi penyakit lebih cepat.

3. Rekomendasi Produk

Situs ecommerce seperti Amazon memanfaatkan algoritma ML untuk memberikan rekomendasi produk paling sesuai kepada pengguna berdasarkan perilaku belanja sebelumnya, produk yang dilihat, dan minat tertentu. Ini membuat pengalaman belanja online lebih personal.

Begitulah tiga contoh penerapan machine learning. Kreativitas dalam mengimplementasikan teknologi ini sangat luas di berbagai bidang.

Itu dia sobat garis besar profesi machine learning developer, mulai skill yang dibutuhkan hingga contoh implementasinya. Semoga artikel ini bermanfaat untuk menambah wawasan. Sampai jumpa di kesempatan berikutnya!

Related Articles