AzzuryTech Insights For A Better Life
web development

Bagaimana Cara Menampilkan dan Menyembunyikan Div di Laravel 10 Menggunakan Radio Button dan jQuery

Bagaimana Cara Menampilkan dan Menyembunyikan Div di Laravel 10 Menggunakan Radio Button dan jQuery
5 min read
#web development#laravel#php

Keterlibatan pengguna dalam interaksi dengan komponen halaman sangat penting dalam pengembangan web. Panduan ini akan membahas cara menampilkan dan menyembunyikan div di Laravel 10 menggunakan tombol radio dan jQuery. Teknik ini dapat meningkatkan interaktivitas proyek Laravel Anda.

Persiapan untuk Lingkungan Laravel

Sebelum memulai, pastikan lingkungan Laravel Anda sudah terkonfigurasi dengan benar. Langkah-langkah mudah ini akan membantu Anda menginstal dan mengonfigurasi Laravel di sistem Anda.

Langkah 1: Menginstal Laravel

Setelah membuka terminal, jalankan perintah berikut:

composer membuat proyek laravel/laravel nama-proyek 

Langkah 2: Memasang Database

Buka file.env dan ubah nama, pengguna, dan kata sandi database.

DB_CONNECTION=mysql
DB_HOST=127.0.0.1
DB_PORT=3306
DB_DATABASE=nama_database
DB_USERNAME=nama_pengguna
DB_PASSWORD=kata_sandi

Langkah 3: Mentransfer Database

Untuk membuat tabel-tabel dasar, gunakan perintah migrasi:

migration php artisan bash

Memasukkan jQuery ke Laravel

Bagian ini akan mengajarkan Anda cara mengintegrasikan fitur jQuery agar Anda dapat menggunakannya di proyek Laravel. Ini juga akan menunjukkan keuntungan dari integrasi ini.

Langkah 1: Menginstal jQuery

Dengan menjalankan perintah berikut, masukkan jQuery ke dalam proyek Laravel:

Install jquery dengan bash dan npm.

Langkah 2: Memperbarui webpack.mix.js file.

Setelah membuka file webpack.mix.js, tambahkan baris berikut:

const mix = require('laravel-mix'); 

Komponen mix.js terdiri dari resources/js/app.js, public/js,.sass terdiri dari resources/sass/app.scss, public/css, dan.js terdiri dari node_modules/jquery/dist/jquery.js, public/js.

Untuk mengompilasi aset, ikuti perintah berikut:

npm run dev

Membuat Tombol Radio Antarmuka

Langkah berikutnya adalah membuat antarmuka radio yang mudah digunakan. Mari kita lihat cara membuat antarmuka yang ramah pengguna dan terhubung ke backend Laravel.

Langkah 1: Masukkan Tombol Radio ke Template Blade

Setelah Anda membuka file blade template yang sesuai, masukkan elemen tombol radio:

<input type="radio" name="pilihan" value="tampilkan"> Tampilkan
<input type="radio" name="pilihan" value="sembunyikan"> Sembunyikan

Langkah 2: Konfigurasikan Struktur Div untuk Ditampilkan dan Disembunyikan

Add div yang akan ditampilkan dan disembunyikan sesuai dengan nilai tombol radio yang dipilih:

<div id="divTampil">Isi yang akan ditampilkan</div>
<div id="divSembunyi">Isi yang akan disembunyikan</div>

Mengembangkan Logika Backend Laravel

Kami akan mengimplementasikan kode yang diperlukan untuk menangani pemilihan tombol radio dan memastikan komunikasi yang lancar antara frontend dan backend karena aplikasi kami berbasis pada logika backend Laravel.

Langkah 1: Menciptakan Kontroler

Dengan mengikuti perintah ini, Anda dapat membuat kontroler baru:

php artisan make:controller DivController

Langkah 2: Masukkan Fungsi ke Controller

Buka file kontroler yang baru saja Anda buat dan masukkan fitur yang memungkinkan Anda mengontrol tombol radio:

public function aturTampilan(Request $request)
{
    $pilihan = $request->input('pilihan');

    if ($pilihan == 'tampilkan') {
        return view('tampilkan');
    } else {
        return view('sembunyikan');
    }
}

Memanfaatkan jQuery untuk Fungsi Tampil/Sembunyi

Ini adalah momen yang menarik karena Anda dapat menggunakan jQuery untuk menyediakan fitur tampil/sembunyi dinamis yang disesuaikan dengan tombol radio. Untuk memahami idenya, lihat potongan kode dan contoh.

Langkah 1: Mengidentifikasi Perubahan pada Tombol Radio

Untuk mengidentifikasi perubahan pada tombol radio, masukkan script jQuery:

$('input[name="pilihan"]').change(function() {
    var pilihan = $('input[name="pilihan"]:checked').val();

    if (pilihan == 'tampilkan') {
        $('#divTampil').show();
        $('#divSembunyi').hide();
    } else {
        $('#divTampil').hide();
        $('#divSembunyi').show();
    }
});

Langkah 2: Aktivasi Proteksi Token CSRF

Pastikan untuk memasukkan perlindungan token CSRF ke dalam header permintaan jQuery:

$.ajaxSetup({
    headers: {
        'X-CSRF-TOKEN': $('meta[name="csrf-token"]').attr('content')
    }
});

Meningkatkan Antarmuka Pengguna

Pengalaman secara keseluruhan dapat ditingkatkan dengan antarmuka pengguna yang menarik. Informasi tentang cara merancang aplikasi Anda dengan menggabungkan kekuatan CSS dengan Laravel dan jQuery.

Langkah 1: Tentukan gaya CSS untuk Div

Untuk membuat tampilan div, masukkan gaya CSS:

#divTampil, #divSembunyi {
    padding: 20px;
    margin: 10px;
    border: 1px solid #ddd;
    background-color: #f9f9f9;
}

Langkah 2: Kustomisasi Berdasarkan Kecenderungan

Jangan ragu untuk bereksperimen! Anda dapat mengubah warna latar, jenis huruf, dan gaya lainnya sesuai dengan preferensi desain aplikasi Anda.

Uji dan Penyelesaian Masalah

Sangat penting untuk melakukan pengujian menyeluruh dan pemecahan masalah sebelum mendeploy aplikasi. Pelajari strategi pengujian dan pemecahan masalah yang berguna untuk aplikasi Laravel dan jQuery.

Memperbaiki Pengalaman Pengguna

Tingkatkan pengalaman pengguna dengan fitur tambahan. Pertimbangkan desain responsif dan aksesibilitas untuk menarik audiens yang lebih luas.

Terbaik Teknik Laravel dan jQuery

Sangat penting untuk menjaga kode yang bersih dan efisien. Bagian ini memberikan saran penting dan praktik terbaik untuk pengembangan Laravel dan jQuery.

Proses Keamanan

Dalam pengembangan web, keamanan adalah hal yang paling penting. Anda harus mempertimbangkan potensi masalah keamanan yang terkait dengan integrasi Laravel dan jQuery dan mengambil tindakan untuk melindungi aplikasi Anda.

Aplikasi dalam Kehidupan Nyata

Lihat konsep tutorial dalam kehidupan nyata dengan menggunakan contoh nyata. Pahami bagaimana kemampuan yang diperoleh dapat diterapkan dalam berbagai situasi, menunjukkan fleksibilitas Laravel dan jQuery.

Pertanyaan Umum (FAQ)

Pertanyaan 1: Apa yang akan terjadi jika saya mengalami masalah saat menginstal Laravel?

Jawab: Periksa persyaratan sistem Anda dan pastikan Anda mengikuti langkah instalasi dengan benar. Jika ada masalah terus-menerus, cari bantuan di dokumentasi Laravel atau forum komunitas.

Pertanyaan 2: Apakah mungkin bagi saya untuk menggunakan tutorial ini untuk proyek Laravel yang sudah saya miliki?

Jawab: Ya, Anda dapat memasukkan ide ini ke dalam proyek yang sudah ada dengan memasukkan fitur jQuery ke dalam kode basis Anda saat ini.

Pertanyaan 3: Apakah ada cara lain untuk melaksanakan fungsionalitas tampil/sembunyi?

Jawab: Meskipun jQuery menawarkan solusi yang sederhana, library atau framework frontend lain seperti Vue.js atau React juga dapat menyediakan fitur yang sebanding.

Pertanyaan 4: Bagaimana saya bisa mengubah tampilan antarmuka radio tombol?

Jawab: Silakan sesuaikan gaya CSS yang disediakan dalam tutorial ini dengan preferensi desain Anda. Eksperimen dengan antarmuka dan sesuaikan dengan tema aplikasi Anda.

Pertanyaan 5: Apakah mengintegrasikan fitur tambahan, seperti animasi, mungkin?

Jawabnya adalah, tentu saja! Anda dapat menambahkan animasi dan fitur tambahan dengan jQuery. Lihat opsi dan sesuaikan tutorial untuk memenuhi kebutuhan khusus Anda.

Kesimpulan:

Sebagai pengembang web, memahami cara menampilkan dan menyembunyikan div di Laravel 10 dengan menggunakan tombol radio dan jQuery dapat membuka banyak pintu untuk pengembangan aplikasi baru. Nantikan tutorial menarik lainnya dan gunakan kemampuan yang Anda pelajari dari tutorial ini dalam proyek Anda.

Related Articles